Harga minyak dunia kembali menguat pada perdagangan Asia hari Rabu(10/9) setelah serangan Israel terhadap pimpinan Hamas di Doha, Qatar, memicu kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Serangan ini sempat mendorong harga minyak naik hingga 2% pada Selasa sebelum terkoreksi, meski kemudian kembali stabil karena pasar menilai potensi konflik masih bisa meluas. Israel mengklaim telah menargetkan tim Hamas, namun kelompok tersebut menyebut upaya itu gagal meski menelan lima korban jiwa.
Situasi ini menambah ketidakpastian perundingan damai, sementara pasar khawatir aksi militer lanjutan bisa mengganggu stabilitas kawasan yang menjadi salah satu pusat pasokan energi dunia.
Selain faktor geopolitik, harga minyak juga didukung oleh prospek sanksi lebih keras dari AS terhadap Rusia. Presiden Donald Trump mendorong Uni Eropa untuk mengenakan tarif lebih tinggi terhadap India dan Tiongkok yang masih membeli energi dari Moskow.
Harga minyak pada saat penulisan ini berada di $66.87
DISCLAIMER
Catatan: Artikel ini bersifat analitis dan bukan merupakan referensi definitif. Pertimbangkan perkembangan fundamental dan teknis dalam perdagangan sebelum membuat keputusan investasi apa pun.
Sumber: Newsmaker.id
Harga emas saat ini bergerak naik Rabu(10/9), didorong oleh meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada pertemuan pekan depan. Data ekonomi Amerika Serikat yang lebih ...
Harga minyak Brent saat ini bergerak naik Rabu(10/9), seiring meningkatnya optimisme pasar terhadap permintaan energi global. Investor menilai prospek konsumsi minyak tetap solid meski terdapat tanda-...
Spekulasi Dovish Angkat Harga Perak Harga perak menembus level $41 per ons pada Rabu(10/9), bertahan dekat rekor tertinggi 14 tahun seiring meningkatnya spekulasi pemangkasan suku bunga oleh Federal ...
Harga emas saat ini cenderung stabil, berada sedikit di bawah rekor tertingginya. Logam mulia ini diperdagangkan mendekati $3.623 per ons, setelah sebelumnya sempat menyentuh lebih dari $3.674 pada ha...
Harga perak bertahan di kisaran $41,2 per ons pada Selasa (9/9), berada di di dekat level tertinggi sejak 2011. Kenaikan ini ditopang ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve, yang mendoron...
S&P 500 melonjak ke rekor tertinggi baru pada hari Rabu (10/9) setelah data harga grosir turun secara tak terduga. Hal ini merupakan perkembangan yang menggembirakan bagi investor yang menginginkan penurunan suku bunga Federal Reserve minggu...
Emas melonjak mendekati rekor tertinggi $3.650 per ons pada hari Rabu(10/9) setelah penurunan tak terduga dalam harga produsen AS memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve akan melanjutkan pemangkasan suku bunga pada pertemuan minggu depan. Baik...
Harga minyak naik untuk sesi ketiga berturut-turut karena investor mempertimbangkan ancaman tarif terbaru Presiden Donald Trump terhadap pembeli minyak mentah Rusia, dampak dari serangan Israel di Doha, dan prospek penurunan suku bunga AS. Brent...
Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...
Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina...
Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Selasa (9/9) bahwa estimasi awal revisi patokan nasional Statistik Ketenagakerjaan Saat Ini...
Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin, sementara saham Prancis juga menguat karena investor tetap tenang menjelang mosi tidak percaya yang...